Senin, 17 Juni 2013

Sikap orang percaya terhadap pemimpin

WAKTU TEDUH BERSAMA TUHAN HARI INI
By. Rio

SIKAP ORANG PERCAYA
TERHADAP PEMIMPIN ROHANI

“Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu”
(Ibr 13:17)
http://mlmstats.net/images/modules/content/images/p_enam_karakter_seorang_pemimpin.jpg

Renungan ini bukan bertujuan supaya kita mengkultuskan pemimpin tertentu atau membalas budi kepada mereka tetapi saya mencoba untuk menyajikan sesuai kitab suci, apa yang seharusnya dilakukan setiap anak Tuhan terhadap pemimpin rohaninya. Berikut apa kata Alkitab mengenai sikap terhadap pemimpin rohani kita:

Pertama; MENGHORMATI MEREKA DAN MENJUNJUNG MEREKA DALAM KASIH. Perhatikan ayat ini “Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati mereka yang bekerja keras diantara kamu, yang memimpin kamu dalam Tuhan dan yang menegor kamu; dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang dengan yang lain” (1Tes 4:12-13). Bukan pura-pura, atau karena didorong oleh motivasi tertentu tetapi sungguh-sungguh dalam kasih.

Kedua; INGATLAH, PERHATIKANLAH DAN CONTOHILAH IMAN MEREKA. “Ingatlah akan pemimpin-pemimpin kamu, yang telah menyampaikan firman Allah kepadamu. Perhatikanlah akhir hidup mereka dan contohlah iman mereka” (Ibr 13:7). Bdk juga pesan rasul Paulus kepada Timotius “Tetapi hendaklah engkau tetap berpegang pada kebenaran yang telah engkau terima dan engkau yakini, dengan selalu MENGINGAT orang yang telah mengajarkanya kepadamu” 2Tim 3:14). Untuk apa Alkitab mengajarkan kita untuk selalu mengingat pemimpin yang sudah mengajar kita dalam kebenaran? Karena seringkali kita melupakan orang-orang yang telah menuntun kita dalam kebenaran. Kita cenderung egois, dan dengan mudahnya melupakan kasih, pengorbanan, dan usaha mereka yang telah mengajarkan kebenaran kepada kita. Pada hal tanpa mereka kita tidak seperti apa adanya kita sekarang ini. Tuhan memakai mereka untuk membentuk kita. Sejelek apapun mereka, mereka sudah mengambil bagian di dalam hidup kita.

Ketiga; TAATI DAN TUNDUKLAH KEPADA MEREKA DI DALAM TUHAN. “Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu” (Ibr 13:17). Kewajiban seorang pemimpin adalah berjaga-jaga atas jiwa orang-orang yang dipimpinya; dan kewajiban orang-orang yang dipimpinya adalah taat dan tunduk kepada pemimpinya dengan demikian pemimpinya merasa senang untuk melayani dan yang dipimpinpun mendapatkan berkat.

Keempat; BERBAGI DENGAN MEREKA. “Dan baiklah dia, yang menerima pengajaran dalam Firman, membagi segala sesuatu yang ada padanya dengan orang yang memberikan pengajaran itu” (Gal 6:6). Tentunya seorang pemimpin yang sungguh-sungguh melayani Tuhan dia tidak mengharapkan imbalan atau upah apapun dari orang-orang yang dipimpinya, akan tetapi firman Allah mengajarkan kita untuk belajar memberi (menabur) dengan pemimpin rohani kita bukan sebagai imbalan tetapi wujud dari kasih kita kepada mereka.

Saya sendiri sadar bahwa saya bisa berdiri sampai sekarang karena banyak orang yang sudah berkorban untuk saya. Allah mencurahkan kasih-Nya yang besar kepada saya melalui beberapa pemimpin yang selalu mendoakan dan mengajarkan kebenaran kepada saya. Dan saya yakin saudara-saudara juga mengalami hal yang sama. Lantas bagaimana sikap kita terhadap mereka yang selalu mendoakan dan mengajar Firman kepada kita? Tuhan memberkati. Amin!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar